Hai sobat kali ini saya akan memberikan sedikit cermah mengenai bagaimana cara
mengatur/mensetting xampp atau localhost agar dapat membaca web template yang kita donwload dan juga bagaimana cara setting database pada configurasi file system htdocs
Lansung saja kita ikuti langkah berikut :
1. Donwload dan install xampp ( jika belum ada silahkan download disini)
2. setelah selesai download kita buka file nya dan kita klik install.
3. Tunggu Proses Install nya selesai kemudian done (jika ada menu lain silahkan diclose aja)
4. Kemudian kita aktifkan xampp dengan cara membuka icon xampp di dekstop lalu akan muncul seperti ini :
5. Untuk mengaktifkan xampp atau phpmyadmin dan MySql klik tombol “Start” pada 2 pilihan diatas. ( tunggu beberapa detik ) hingga muncul seperti ini :
6. Untuk mengetes berjalan atau tidak nya xampp coba buka Browser (Chrome, Mozila, opera) kita pada Address “ localhost/phpmyadmin” sehingga muncul :
Note : jika tidak berhasil coba cek lagi dari awal.
7. Selanjutnya pada kolom ciptakan database baru, ketik nama database kita misal “databaseku” setelah itu klik tombol ciptakan, maka akan muncul :
8. Kemdian kita klik import lalu pada pilihan file to import pilih fiel yang akan didownload. Pastikan format database sql.
9. Klik open kemudian klik Go pada layar bagian bawah
10. Oke selanjutnya jika berhasil maka akan muncul pesan ini
11. Oke database sudah dibuat maka selanjutnya kita akan menkonfigurasikan file didalam folder htdocs agar berjalan sesuai rencana bagaimana file web php dapat berjalan pada komputer lokal tanpa internet. Jika belum mempunyai contoh web silahkan donwload disini.
12. Setelah didownload lalu extract (klik kanan Extract ..) kemudian copy folder hasil extract ke local disk C:\xampp\htdocs kemudian paste.
13. Selanjutnya kita akan mengkonfigurasi file database agar sistem berjalan dengan sempurna.
14. Pada banyak pengaturan file database biasanya para programmer menaruh koding pengaturan pada file “config.php” atau “database.php” atau “setting.php” nah sobat jangan bingung. Meskipun file nya berbeda - beda namun ada satu kesamaan pada programmer ini yaitu pada baris ini :
- Lihat pada “ $db['default']['hostname'] “ pastikan harus “ localhost” karena kita akan menjalani di dalam komputer.
- Kemudian pada “ $db['default']['username'] “ isi sesuai dengan username privilage yang ada, dalam hal ini default dasar untuk semua yang dapat diakses adalah username “root” pada xampp.
- Kemudian pada “$db['default']['password'] “ isi ini sesuai dengan privilage username anda jika username anda itu “root” maka tidak perlu diisi dengan apapun, cukup ''.
- Kemudian pada “ $db['default']['database'] “ isi ini sesuai dengan nama database yang anda buat pada phpmyadmin jangan sampai salah.
Kemudian pada “$db['default']['dbdriver']” pastikan isian nya “Mysql” karena database yang kita gunakan adalah berformat sql.
15. Kemudian disave file nya lalu kita buka lagi browser chrome kemudian ketik pada address bar “localhost/nama_folder” dalam contoh ini saya memakai nama_folder = latihan, maka pada address bar nya“localhost/latihan” maka akan muncul website dengan fungsi sama seperti terkoneksi dengan database.
Selamat Mencoba :) Semoga Bermanfaat
